Ciamis, Brigadenews.co.id – Suasana haru dan sederhana mewarnai kelulusan siswa SMPN 2 Cipaku Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, tahun ajaran 2024/2025. Tak seperti tahun-tahun sebelumnya yang dirayakan meriah, kali ini para siswa menandai kelulusan mereka dengan kegiatan simbolik tanpa seremonial wisuda atau perpisahan besar-besaran.
Pada Senin (2/6/2025), ratusan siswa datang ke sekolah untuk mendengarkan pengumuman kelulusan. Usai pengumuman, mereka berkumpul di aula SMPN 2 Cipaku dan secara simbolik pelepasan Siswa – Siswi kelas IX oleh pihak sekolah dan komite secara sederhana.sekolah dengan di isi acara hiburan pentas seni dari siswa – siswi SMPN 2 Cipaku itu sendiri. Setelah itu, mereka berkeliling untuk bersalaman dan mengucapkan terima kasih kepada dewan guru.
“Sederhana tapi sangat bermakna. Kami melepas merpati sebagai simbol bahwa meskipun bisa terbang tinggi, merpati akan kembali ke tempat asalnya,” ujar salah satu siswi lulusan.
Menurut siswa – siswi lulusan, mereka mengungkapkan, perayaan tahun ini terasa sangat berbeda dibanding sebelumnya saat dirinya bersama OSIS sibuk menyiapkan acara perpisahan untuk kakak kelas. Kini, sebagai peserta kelulusan, dia justru merasa lebih tenang tanpa repot menyusun acara atau berdandan ke salon.
“Sekarang justru lebih santai. Tidak perlu ke salon, tidak banyak persiapan. Tapi tetap berkesan,” katanya.
Tangis haru tak terbendung saat sejumlah orang tua yang hadir memeluk anak-anaknya usai dinyatakan lulus. Sebanyak 114 siswa dinyatakan lulus dari SMPN 2 Cipaku pada tahun ini.
Kepala SMPN 2 Cipaku, Hartono, S.Pd mengatakan pihak sekolah memang tidak mengadakan seremoni wisuda atau perpisahan tahun ini. Pihaknya mengikuti Surat Edaran Gubernur Jabar yang menekankan kesederhanaan dalam merayakan kelulusan siswa.
“Acara kelulusan ini murni inisiatif dari siswa. Bahkan tadi ada kejutan pemberian kenang-kenangan kepada siswa yang tidak melanjutkan sekolah. Hal itu pun berasal dari uang jajan yang mereka kumpulkan sendiri,” kata Hartono.
Lebih lanjut, Hartono, S.Pd menyampaikan bahwa mayoritas lulusan tahun ini telah terkonfirmasi akan melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA, SMK, maupun Madrasah Aliyah.
“Kami berharap mereka terus semangat belajar, tetap rendah hati, dan membawa nilai-nilai baik dari sekolah ini ke jenjang selanjutnya.
Yli